GambarDP BBM Malam Nisfu Syaban Bergarak Terbaru 2019 Bulan Syaban adalah bulan Islam di tahun Hijriyah yang menempati urutan ke delapan setelah Rajab dan kemudian diikuti olah bulan RamadhanPada bulan syaban terdapat momentum dan keistimewaan yang sangat spesial di mana momentum ini diperingati setiap tanggal 15 syaban atau dikenal dengan sebutan nisfu syaban.
GambarDoa Malam Nisfu Sya Ban Pin By Blackflagmetal On Itinta Islam Pintest Guru Pin On Nasihat Fatwa Ulama Doa Puasa Malam Nisfu Sya 039 Ban Motivasi Amal Doa Amalan Malam Nisfu Sya Ban Menurut Sunnah Dan Syiah Membaca Pengampunan Ramadan Related : kelebihan malam nisfu sya'ban. Tags: kelebihan malam nisfu wallpaper. Newer.
Itulahpenjelasan mengenai apa itu Nisfu Syaban dan amalan-amalan yang bisa ditunaikan. Semoga dengan mengetahui dan mengamalkan beberapa amalan saat malam Nisfu Syaban di atas, Allah SWT akan membalasnya dengan kebaikan bagi umay Islam. Kebenaran hanya milik Allah SWT dan sebagai hamba-Nya, tugas kita hanya beribadah dan mendekatkan diri pada-Nya.
Vay Tiแปn Nhanh. Syaโban berarti bulan penuh berkah dan kebaikan. Pada bulan ini Allah membuka pintu rahmat dan ampunan seluas-luasnya. Karenanya, dianjurkan untuk memperbanyak ibadah sunah seperti puasa sunah. Hal ini sebagaimana yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW. Sebuah hadits mengatakan bahwa Nabi SAW lebih sering puasa sunah di bulan Syaโban dibandingkan pada bulan lainnya, HR Al-Bukhari.Selain puasa, menghidupkan malam syaโban juga sangat dianjurkan khususnya malam nisfu Syaโban pertengahan bulan Syaโban. Maksud menghidupkan malam di sini ialah memperbanyak ibadah dan melakukan amalan baik pada malam nisfu Syaโban. Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki menegaskan bahwa terdapat banyak kemuliaan di malam nisfu Syaโban; Allah SWT akan mengampuni dosa orang yang minta ampunan pada malam itu, mengasihi orang yang minta kasih, menjawab doโa orang yang meminta, melapangkan penderitaan orang susah, dan membebaskan sekelompok orang dari terdapat tiga amalan yang dapat dilakukan pada malam nisfu Syaโban. Tiga amalan ini disarikan dari kitab Madza fi Syaโban karya Sayyid Muhammad Alawi memperbanyak doa. Anjuran ini didasarkan pada hadits riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,ููุฒู ุงููู ุฅูู ุงูุณู
ุงุก ุงูุฏููุง ูููุฉ ุงููุตู ู
ู ุดุนุจุงู ููุบูุฑ ููู ุดูุกุ ุฅูุง ูุฑุฌู ู
ุดุฑู ุฃู ุฑุฌู ูู ููุจู ุดุญูุงุก Artinya, โRahmat Allah SWT turun ke bumi pada malam nisfu Syaโban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian kemunafikan,โ HR Al-Baihaqi.Kedua, membaca dua kalimat syahadat sebanyak-banyaknya. Dua kalimat syahadat termasuk kalimat mulia. Dua kalimat ini sangat baik dibaca kapan pun dan di mana pun terlebih lagi pada malam nisfu Syaโban. Sayyid Muhammad bin Alawi mengatakan,ูููุจุบู ููู
ุณูู
ุฃู ูุบุชูู
ุงูุฃููุงุช ุงูู
ุจุงุฑูุฉ ูุงูุฃุฒู
ูุฉ ุงููุงุถูุฉุ ูุฎุตูุตุง ุดูุฑ ุดุนุจุงู ููููุฉ ุงููุตู ู
ููุ ุจุงูุงุณุชูุซุงุฑ ูููุง ู
ู ุงูุงุดุชุบุงู ุจููู
ุฉ ุงูุดูุงุฏุฉ "ูุง ุฅูู ุฅูุง ุงููู ู
ุญู
ุฏ ุฑุณูู ุงููู".Artinya, โSeyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah, khususnya bulan Syaโban dan malam pertengahannya.โKetiga, memperbanyak istighfar. Tidak ada satu pun manusia yang bersih dari dosa dan salah. Itulah manusia. Kesehariannya bergelimang dosa. Namun kendati manusia berdosa, Allah SWT senantiasa membuka pintu ampunan kepada siapa pun. Karenaya, meminta ampunan istighfar sangat dianjurkan terlebih lagi di malam nisfu Syaโban. Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan,ุงูุงุณุชุบูุงุฑ ู
ู ุฃุนุธู
ูุฃููู ู
ุง ููุจุบู ุนูู ุงูู
ุณูู
ุงูุญุฑูุต ุฃู ูุดุชุบู ุจู ูู ุงูุฃุฒู
ูุฉ ุงููุงุถูุฉ ุงูุชู ู
ููุง ุดุนุจุงู ููููุฉ ุงููุตูุ ููู ู
ู ุฃุณุจุงุจ ุชูุณูุฑ ุงูุฑุฒูุ ูุฏูุช ุนูู ูุถูู ูุตูุต ุงููุชุงุจุ ูุฃุญุงุฏูุซ ุณูุฏ ุงูุฃุญุจุงุจ ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู
ุ ูููู ุชูููุฑ ููุฐููุจ ูุชูุฑูุฌ ูููุฑูุจุ ูุฅุฐูุงุจ ูููู
ูู
ูุฏูุน ููุบู
ูู
Artinya, โIstighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Syaโban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qurโan dan hadits. Pada bulan Syaโban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan tiga amalan utama di malam nisfu Syaโban menurut Sayyid Muhammad. Semua amalan itu berdampak baik dan memberi keberkahan kepada orang yang kita termasuk orang yang menghidupkan malam nisfu Syaโban dengan memperbanyak doโa, membaca dua kalimat syahadat, istighfar, dan kalimat mulia lainnya. Wallahu aโlam. Hengki Ferdiansyah
Hari atau malam pertengahan bulan Sya'ban 15 Sya'ban. Nisfu artinya setengah atau seperdua dan Sya'ban adalah bulan kedelapan dalam perhitungan tahun Hijriyah. Kata Sya'ban berasal dari kata syi'ab jalan di atas gunung. Dikatakan Sya'ban karena pada bulan itu ditemui berbagai jalan untuk mencapai kebaikan. Malam Nisfu Sya'ban dimuliakan karena pada malam itu, dua malaikat, yakni Raqib dan Atid yang mencatat amal perbuatan manusia sehari-hari, menyerahkan catatan-catatan amal tersebut kepada Allah SWT. Pada malam itu pula catatan-catatan itu ditukar dengan yang baru. Hal itu sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, "Bulan Sya'ban itu bulan yang biasa dilupakan orang, karena letaknya antara bulan Rajab dan bulan Ramadhan. Ia adalah bulan yang diangkatkan Tuhan amal-amal. Saya ingin diangkatkan amal saya ketika sedang berpuasa." HR An-Nasa'i dari Usamah, sahabat Nabi SAW. Di samping itu, pada malam Nisfu Sya'ban turun beberapa kebaikan dari Allah SWT untuk hamba-hamba-Nya yang berbuat baik pada malam tersebut. Kebaikan-kebaikan itu berupa syafaat pertolongan, maghfirah ampunan, pembebasan dari azab, dan sebagainya. Dengan demikian, malam Nisfu Syakban antara lain dinamakan juga malam syafaat, malam maghfirah, dan malam pembebasan. Sehubungan dengan malam Nisfu Sya'ban yang dinamakan juga malam syafaat, Al-Ghazali mengatakan, "Pada malam ke-13 Sya'ban, Allah SWT memberikan kepada hamba-hamba-Nya sepertiga syafaat, pada malam ke-14 diberikan-Nya pula dua pertiga syafaat, dan pada malam ke-15 diberikan-Nya syafaat itu penuh. Hanya yang tidak memperoleh syafaat itu ialah orang-orang yang sengaja hendak lari dari pada-Nya sambil berbuat keburukan seperti unta yang lari." Malam itu juga disebut malam maghfirah karena pada malam itu Allah SWT menurunkan ampunan-Nya kepada segenap penduduk bumi. Di dalam hadis Rasulullah SAW dijelaskan, "Tatkala datang malam Nisfu Sya'ban, Allah memberikan ampunan-Nya kepada penghuni bumi, kecuali bagi orang yang syirik dan berpaling pada-Nya." HR Ahmad. Selain itu malam Nisfu Sya'ban disebut malam pembebasan karena pada malam itu Allah SWT membebaskan manusia dari siksa neraka. Sabda Nabi SAW di dalam hadis yang diriwayatkan Ibn Ishak dari Anas bin Malik, "Wahai Humaira Asiyah RA apa yang engkau perbuat pada malam ini? Malam ini adalah malam Nisfu Sya'ban, di mana Allah memberikan kebebasan dari neraka laksana banyaknya bulu kambing Bani Kalb, kecuali yang tidak dibebaskan enam, yaitu orang yang tidak berhenti minum khamr, orang yang mencerca kedua orangtuanya, orang yang membangun tempat zina, orang yang suka menaikkan harga secara aniaya, petugas cukai yang tidak jujur, dan tukang fitnah." Dalam riwayat lain disebutkan tukang pembuat patung atau gambar sebagai ganti petugas cukai. Rasulullah SAW hanya memperbanyak puasa saat bulan Sya'ban. Salah satu amal yang dilakukan sebagian orang pada malam Nisfu Sya'ban adalah shalat sunah Nisfu Syakban sebanyak 100 rakaat. Shalat sunah tersebut ditentang keras oleh Imam Nawawi dalam kitabnya Al-Majmu' Syarh Al-Muhazzab Kumpulan Penjelasan tentang Buku Al-Muhazzab. An-Nawawi memandang hadis-hadis yang menerangkan shalat tersebut adalah hadis maudu' hadis palsu. Oleh karena itu, melaksanakan shalat tersebut adalah bid'ah. Apa yang diungkapkan Imam Nawawi diikuti pula oleh Sayid Abu Bakar Syata ad-Dimyati ahli tasawuf dalam kitabnya, I'anat At-Talibin Panduan bagi Siswa. Rasulullah SAW hanya memperbanyak puasa saat bulan Sya'ban. Hal ini tampak dari hadis yang berasal dari Aisyah RA yang berkata, โRasulullah SAW berpuasa hingga kami mengatakan; beliau tidak berbuka, dan beliau berbuka hingga kami mengatakan; beliau tidak berpuasa. Dan, tidaklah aku melihat Rasulullah SAW menyempurnakan puasa satu bulan sama sekali kecuali pada bulan Ramadhan. Dan tidaklah aku melihat beliau dalam satu bulan lebih banyak melakukan puasa daripada berpuasa pada bulan Sya'ban.โ HR Bukhari dan Muslim. Dalam Riwayat Muslim yang lain disebutkan beliau berpuasa pada bulan Sya'ban kecuali sedikit hanya beberapa hari saja tidak berpuasa. Dari Usamah bin Zaid, ia berkata, โSaya berkata kepada Rasulullah SAW, 'Ya Rasulullah, saya belum pernah melihat engkau berpuasa pada satu bulan dari bulan-bulan lainnya sebagaimana engkau berpuasa pada bulan Sya'ban?' Rasulullah SAW menjawab, 'Bulan itu adalah bulan yang sering dilupakan manusia, yaitu antara Rajab dan Ramadhan. Dan, ia adalah bulan yang diangkat di dalamnya seluruh amalan kepada Rabb semesta alam maka aku menginginkan amalanku diangkat dalam keadaan aku berpuasa.'โ HR al-Nasa`i. Ustaz Bachtiar Nasir menukil Ibnu Taimiyah dalam kitabnya Iqtidha' al-Shirath al-Mustaqim, mengatakan, banyak sekali diriwayatkan tentang keutamaan malam Nisfu Sya'ban ini hadis-hadis Nabi SAW dan atsar-atsar perkataan sahabat yang menunjukkan bahwa malam ini memang ada keutamaannya. Sedangkan, mengenai amalan khusus atau shalat khusus yang dilakukan pada malam ini maka para ulama mengatakan tidak ada dasar dan dalilnya dalam syara'. Adapun hadis berikut yang diriwayatkan dari Ali, Rasulullah SAW bersabda, โApabila malam Nisfu Sya'ban maka shalatlah pada malam harinya dan berpuasalah pada siang harinya. Sesungguhnya Allah turun ke langit bumi pada saat itu ketika matahari terbenam, kemudian Dia berfirman, 'Adakah orang yang meminta ampun kepada-Ku maka Aku akan mengampuninya? Adakah orang yang meminta rezeki maka Aku akan memberinya rezeki? Adakah orang yang mendapat cobaan maka Aku akan menyembuhkannya? Adakah yang begini, dan adakah yang begini, hingga terbit fajar.โ HR Ibnu Majah. Kebanyakan para ulama hadis menilai hadis ini maudhu' palsu karena dalam sanadnya ada perawi yang terkenal sebagai pemalsu hadis Nabi SAW, yaitu Ibnu Abi Sabrah. Imam Ahmad dan Yahya bin Ma'in mengatakan bahwa ia biasa memalsukan hadis. Meskipun mayoritas ulama mengatakan bahwa semua hadis tentang keutamaan malam Nisfu Sya'ban itu dhaif, ada juga ulama yang mengatakan bahwa ada hadis yang paling tidak adalah hadis hasan yang bisa dijadikan sebagai dalil tentang keutamaan malam itu. Adapun mengkhususkan malam Nisfu Sya'ban dengan ibadah tertentu, seperti baca surah Yasin tiga kali atau shalat tertentu yang hanya dilakukan pada malam itu, begitu juga dengan doa khusus Nisfu Sya'ban maka itu tidak ada dalilnya. Menurut Ustaz Bachtiar Nasir, jika pun mengikuti pendapat yang mengatakan bahwa malam Nisfu Sya'ban itu memiliki keutamaan, hendaknya diisi dengan memperbanyak dan meningkatkan ibadah, seperti melakukan shalat malam, membaca Alquran, dan berzikir.
Bulan Syaโban selain dikenal sebagai salah satu bulan yang sangat agung dan mulia, ia juga memiliki satu malam yang tidak dimiliki oleh bulan-bulan yang lainnya, yaitu malam nisfu Syaโban malam pertengahan bulan Syaโban. Pada malam ini, Allah memberikan banyak anugerah kepada umat Nabi Muhammad yang tidak pernah diberikan kepada umat para nabi sebelumnya. Misalnya, diampuni semua dosa, diterimanya semua dan doa dan pemberian lainnya. Keagungan malam nisfu Syaโban tentunya disebabkan banyaknya pemberian dan anugerah dari Allah swt. Oleh karenanya, pada malam ini dikenal sebagai salah satu malam yang memiliki banyak nama, dan masing-masing dari nama-nama itu memiliki keagungan dan kemuliaan tersendiri yang bisa diraih oleh umat Islam. Al-Hafiz al-Muhaddits Syekh Salim as-Sanhuri dalam salah satu kitabnya menjelaskan bahwa pada malam pertengahan bulan Syaโban terdapat sepuluh nama agung yang hanya disematkan pada malam itu, bukan yang lainnya. Di antara nama-nama itu adalah sebagai berikut Pertama, malam yang diberkahi Mubarakah Pada malam pertengahan bulan Syaโban, Allah memerintahkan para malaikat untuk turun pada langit dunia dan menebar kebaikan kepada manusia. Pada malam itu, jarak antara manusia dengan para malaikat sangat dekat. Kedekatan itu menjadi keberkahan tersendiri yang hanya diberikan kepada umat Nabi Muhammad. Selain itu, menurutnya, pada malam pertengahan bulan Syaโban, keberkahan itu juga dirasakan oleh bertambahnya air Zamzam. Sebab, pada malam itu air Zamzam akan bertambah dengan tambahan yang sangat nyata dan bisa disaksikan dengan mata kepala manusia. Kedua, malam pembagian takdir Qismah wa at-Takdir Pada malam ini para malaikat turun untuk membagi keberkahan dan kebaikan serta untuk menentukan takdir kepada semua manusia, mulai dari rezeki, jodoh, mulia, hina, pangkat, pernikahan dan yang lainnya. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Athaโ bin Yasar, Rasulullah saw bersabda ุฅูุฐูุง ููุงููุชู ููููููุฉู ุงููููุตููู ู
ููู ุดูุนูุจูุงูู ุฏูููุนู ุฅูููู ู
ููููู ุงููู
ูููุชู ุตูุญูููููุฉู ููููููุงูู ุงูููุจูุถู ููู ููุฐููู ุงูุณููููุฉู ู
ููู ููู ููุฐููู ุงูุตููุญูููููุฉู ููุฅูููู ุงููุนูุจูุฏู ููููุบูุฑูุณู ุงูุบูุฑููุงุณู ููููููููุญู ุงููุฃูุฒูููุงุฌู ููููุจูููู ุงููุจูููููุงูู ููุฅูููู ุงุณูู
ููู ููู ุชููููู ุงูุตููุญูููููุฉู ูููููู ููุง ููุฏูุฑููู Artinya, โApabila telah datang malam pertengahan bulan Syaโban maka diserahkan kepada malaikat maut sebuah catatan. Maka dikatakan, cabutlah pada tahun ini, nama yang ada dalam catatan itu, karena sungguh seorang hamba akan menanam tanaman, akan menikahi wanita, membangun rumah, sedangkan namanya ada dalam catatan itu dan dia tidak tahu.โ Dalam riwayat yang lain juga disebutkan bahwa pada malam pertengahan bulan Syaโban Allah menetapkan beberapa keputusan yang Dia kehendaki, kemudian menyerahkan kepada para pemiliknya pada malam lailatul qadar. Ketiga, malam penghapusan dosa at-Takfir Alasan di balik penamaan ini tidak lain karena pada malam tersebut Allah mengampuni semua dosa-dosa hamba-Nya yang muslim selama satu tahun, terhitung sejak malam tersebut hingga malam pertengahan bulan Syaโban selanjutnya. Dalam riwayat Ahmad bin Nadlar melalui jalur Sayyidina Muโad bin Jabar, Rasulullah bersabda ููุทููููุนู ุงูููู ุนูููู ุฎููููููู ููููููุฉู ุงููููุตููู ู
ููู ุดูุนูุจูุงูู ููููุบูููุฑู ููุฌูู
ูููุนู ุฎููููููู ุงููููุง ููู
ูุดูุฑููู ุฃููู ู
ูุดูุงุญููู Artinya, โAllah swt melihat kepada semua makhluk-Nya pada malam pertengahan bulan Syaโban, maka Dia memberi ampunan pada semua makhluk-Nya kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan dengan saudaranya.โ Keempat, malam diterimanya doa al-Ijabah Di antara keistimewaan malam pertengahan bulan Syaโban adalah diterimanya semua doa yang dipanjatkan oleh hamba-Nya. Hal itu sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits riwayat al-Baihaqi, Rasulullah saw bersabda ุฎูู
ูุณู ููููุงูู ููุง ููุฑูุฏูู ููููููููู ุงูุฏููุนูุงุกู ููููููุฉู ุงููุฌูู
ูุนูุฉู ููุฃูููููู ููููููุฉู ู
ููู ุฑูุฌูุจู ููููููููุฉู ุงููููุตููู ู
ููู ุดูุนูุจูุงูู ููููููููุชูุง ุงููุนูููุฏู Artinya, โTerdapat lima malam, di mana doa tidak ditolak di dalamnya, yaitu malam Jumat, malam pertama dari bulan Rajab, malam pertengahan bulan Syaโban, dan dua malam hari raya.โ Kelima, malam kehidupan al-hayat Orang yang beribadah kepada Allah pada malam pertengahan bulan Syaโban, maka Dia tidak akan mematikan hati hamba-Nya ketika hati semua manusia mati. Artinya, ketika semua makhluk senang akan dunia dan lupa akan akhirat, maka Allah tidak akan membiarkan orang yang beribadah pada malam tersebut turut terlena dengan dunia. Selain itu, terdapat sebuah riwayat dari Ishaq bin Rahwaih dengan sanadnya dari Wahab bin Munabbih yang menyebutkan bahwa pada malam tersebut tidak ada orang yang meninggal. Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda ุฅูุฐูุง ููุงููุชู ููููููุฉู ุงููููุตููู ู
ููู ุดูุนูุจูุงูู ููู
ู ููู
ูุชู ุฃูุญูุฏู ุจููููู ุงููู
ูุบูุฑูุจู ููุงููุนูุดูุงุกู ููุงุดูุชูุบูุงูู ู
ููููู ุงููู
ูููุชู ุจูููุจูุถู ุงูุตููููุงูู ู
ููู ุฑูุจูู ุงููุนูุงููู
ููููู Artinya, โJika malam pertengahan bulan Syaโban telah datang, maka tidak akan ada seorang pun yang mati, mulai dari ujung timur hingga ujung barat, karena sibuknya malaikat pencabut nyawa dengan menerima catatan-catatan makhluk dari Tuhan semesta alam.โ Keenam, hari raya malaikat Jika manusia memiliki dua hari raya agung yang selalu dirayakan dalam setiap tahunnya, yaitu hari raya fitri dan hari raya kurba, maka para malaikat juga memiliki dua hari raya yang selalu mereka rayakan dalam setiap tahunnya, yaitu malam pertengahan bulan Syaโban dan malam Lailatul Qadar. Ketujuh, malam syafaat Menurut Al-Hafiz Syekh Salim as-Sanhuri, pada malam pertengahan bulan Syaโban menjadi malam sempurnanya syafaat. Hal itu dimulai sejak tanggal 13 bulan Syaโban, Rasulullah ditanya perihal syafaatnya yang akan diberikan kepada umatnya, saat itu ia menjawab hanya akan memberikan sepertiga kepada mereka. Pada malam tanggal 14, ia ditanya kembali perihal syafaat yang akan diberikan pada umatnya, saat itu ia menjawab hanya akan memberikan dua pertiga syafaat kepada mereka. Namun, tepat ketika malam nisfu Syaโban ketika pertanyaan itu disampaikan kepada Rasulullah, dengan tegas ia menjawab bahwa syafaatnya akan diberikan semuanya kepada umatnya. Oleh karenanya, mala mini disebut dengan malam sempurnanya syafaat. Kedelapan, malam kemerdekaan al-Itqu Pada malam ini juga disebut dengan malam pemerdekaan, yaitu diangkatnya separuh umat Nabi Muhammad dari neraka. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits riwayat Sayyidah Aisyah, Rasululah bersabda ุฑููููู ุฃูููู ุงููููุจูู ููุงูู ุฌูุงููุณูุง ููู ุชููููู ุงููููููููุฉู ููููุฒููู ุนููููููู ุฌูุจูุฑููููู. ููููุงูู ุงูููู ุงูููู ููุฏู ุฃูุนูุชููู ู
ููู ุงููููุงุฑู ููุตููู ุฃูู
ููุชููู Artinya, โDiriwayatkan, sungguh Nabi Muhammad sedang duduk pada suatu malam nisfu Syaโban, maka datang kepadanya malaikat Jibril. Ia berkata Sungguh Allah telah memerdekakan dari neraka separuh umatmu.โ Kesembilan, malam pembebasan al-Baraah Di antara nama-nama malam pertengahan bulan Syaโban adalah malam pembebasan. Hal ini disebabkan pada malam itu Allah mecatat kebebasan bagi hamba-hamba-Nya yang beriman dari neraka; baik yang taat atau ahli maksiat. Maka, di saat yang bersamaan Allah berkata kepada mereka yang taat ุฃูููููููุชู ุงููุญูููู ููููู
ูุชู ุจูุดูุฑูุงุฆูุทู ุงููุนูุจูููุฏููููุฉู ููุฎูุฐู ุจูุฑูุงุกูุฉู ู
ููู ุงููููุงุฑู. Artinya, โAku Allah telah menepati janji kebenaran. Dan engkau telah menjalankan ketentuan seorang hamba, maka ambillah kebebasan dari neraka.โ Tidak hanya kepada orang beriman yang taat, Allah juga memberikan pembebasan kepada orang mukmin yang masih sering melakukan maksiat. Saat itu Dia berkata kepada mereka, โAku Allah telah memberikan keringanan kepada kalian semua, sebab kalian tidak menjalankan hak-hak dan ketentuan seorang hamba, maka hakmu adalah siksa, namun dengan malam nisfu Syaโban, ambillah kebebasanmu dari neraka.โ Kesepuluh, malam hadiah al-Jaizah Alasan di balik penamaan malam pertengahan bulan Syaโban dengan nama ini tidak lain karena malam mulia ini hanya diberikan kepada umat Nabi Muhammad, tidak bagi umat nabi-nabi sebelumnya. Oleh karenanya, mala mini merupakan hadiah langsung dari Allah secara khusus kepada umat Nabi Muhammad. Ustadz Sunnatullah, Pengajar di Pondok Pesantren Al-Hikmah Darussalam, Durjan, Kokop, Bangkalan, Jawa Timur.
gambar malam nisfu sya ban